Thursday, March 22, 2007

SMK dan SMA Sulaiman Sleman


- Dhesy Utami (Kelas X SMA)
“Seperti biasa, upacara hari enin dilakukan secara bersama-sama. Entah mengapa Senin pagi itu, kami upacara tanpa siswa SMK. Sepi banget rasanya..”

- Diah Purnawati (Kelas X SMA)
“Aku terkejut bukan kepalang (saat pemilihan ketua OSIS) ternyata namaku yang disebut. Teman-temanku yang hadir pada nggak setuju. Aku terima perkataan mereka”

- Tri Karyanti (Kelas X SMA)
“Kadang aku berfikir, buat apa dibangun ruang laboratorium yang luas kalau jarang digunakan? Apakah itu hanya sebuah syarat supaya sekolah ini bisa disebut SMA?”

- Puji Aprianto (Kelas XII SMK)
“Pengalaman yang kutulis berisi kehidupan seseorang (saya). Walaupun tidak punya ibu, tetapi mempunyai semangat untuk hidup mandiri. Tanpa dukungan keluarga yang mulai retak..”

*Catatan: peserta mengundurkan diri karena sudah lulus dari SMK Sulaiman


- Vera Nur S. (Kelas X SMA)
“Kayaknya SMA Sulaiman itu dianggap rendahan banget ama publik. Aku pengen status itu hilang dan smua jadi baik. Dan anggapan mereka berubah. Padahal sebenernya sekolah di SMA Sulaiman itu asyik lho!”

- Sari Wijayanti (Kelas X SMA)
“Aku bingung sama anak cowok di sekolahan ini. Mereka itu maunya apa ya? Mereka itu gak niat banget sekolah. Berangkat jam 7, pulang jam 12”

2 comments:

RieCraZ.Blog said...

Sep gw setuju tuh ma pendapat loe" smua.
Emng anak" cwok SMK Sulaiman emng kek gt.
Itu karena kurangnya kesadaran diri siswa itu sendiri...


By:Ari Fariyadi(X1 SMK)

Fandy said...

mau tahu cara membuat virus dan antivirus?
mau smsan dan internetan gratis?
mau tau cara hack facebook?

Kunjungi www.bendot.co.nr